Dari Petugas Satpam, Pria Muslim Ini Sekarang Jadi Presiden

Adama Barrow (Foto: BBC)

Jika dibandingkan, profesi sebagai stapam dan presiden bagaikan bumi dan langit, jadi sangat mustahil ada seorang satpam tiba-tiba jadi presiden. Tapi di depan Allah tidak ada yang mustahil, seorang satpam pun bisa disulap jadi presiden.

Begitupun dengan seorang mantan satpam toko Argos di London, Inggris ini yang terpilih jadi presiden Gambia, sebuah negara di Afrika. Dilansir BBC, komisi pemilihan di Gambia mengumumkan bahwa mantan satpam bernama Adama Barrow itu berhasil mememangkan pemilihan umum di Gambia.

Adama yang merupakan seorang Muslim berhasil mendepak dua pesaingnya dengan meraih 263.515 suara, sementara presiden petahana Yahya Jammeh mendapatkan 212.099. Dan posisi ketiga diraih oleh Mama Kandeh yang mendapatkan 102.969 suara.

(Foto: BBC)

Sebelum memutuskan belajar di London, Adama bekerja sebagai manajer di sebuah perusahaan gas. Saat menempuh studi, ia mencari pekerjaan sampingan demi mengumpulkan uang untuk mendirikan perusahaan sendiri.

Dia mengaku tidak malu dengan masa lalunya sebagai seorang satpam di London. Menurutnya, perjalanan hidup yang ia tempuh telah membentuk kepribadiannya seperti sekarang.

"Hidup adalah proses. Kehidupan di Inggris membantu membentuk kepribadian saya," kata Adama dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Prancis Le Monde.

Adama adalah seorang Muslim yang taat. Ia mengatakan kalau agamanya telah dijadikan sebagai panduan hidupnya.

Ia berjanji akan melakukan banyak perubahan di Gambia, negara yang dikenal sebagai negara termiskin di Afrika, setelah resmi mengambil sumpah sebagai presiden.